PokerKiuKiu | Poker dan Domino Online Uang Asli Rupiah | Oliver the Humanzee - Simpanse Setengah Manusia

Oliver the Humanzee

Oliver the Humanzee merupakan seekor simpanse yang memiliki wajah menyerupai manusia. Bukan hanya wajahnya, namun juga kemampuannya boleh dibilang luar biasa untuk ukuran seekor simpanse. Banyak orang percaya bahwa Oliver adalah "missing link" antara manusia dan simpanse atau mahluk hybrid sehingga ia dijuluki Humanzee (diambil dari kata human dan chimpanzee).

Meskipun hal tersebut hanya sebuah anggapan masyarakat, namun memang tidak dapat dipungkiri bahwa simpanse adalah hewan yang paling banyak menarik perhatian para peneliti. Umumnya, simpanse memiliki wajah seperti ini :

Simpanse

Namun Oliver the Humanzee memiliki wajah seperti ini :

Oliver the Humanzee

Oliver lahir di Kongo, Afrika pada tahun 1958. Ketika berusia 2 tahun ia dibawa oleh pelatih simpanse Frank dan Janet Berger ke New Jersey, Amerika Serikat.

Pasangan Berger tertarik melihat fisik Oliver yang tidak biasa sehingga mereka memutuskan untuk membawanya ke Amerika. Berger bahkan percaya bahwa Oliver adalah hybrid antara kera dan manusia.

Oliver memiliki bentuk wajah yang lebih datar dibandingkan dengan simpanse-simpanse lainnya. Ia memiliki kepala yang sedikit botak dan hidung yang lebih kecil. Perbedaan inilah yang menyebabkan Oliver selalu dikucilkan diantara simpanse-simpanse lainnya.

Oliver kecil

Sejak kecil Oliver mempunyai kebiasaan berjalan dengan kedua kakiknya. Hal ini berbeda dengan simpanse pada umumnya yang berjalan dengan kedua kaki dan tangannya. Seharusnya seekor simpanse mengalami kesulitan berjalan dengan kedua kakinya karena struktur telapak kakinya yang berbeda dengan manusia. Oliver juga tak pernah berjalan dengan menggunakan buku-buku jarinya seperti simpanse lainnya. Ia suka menonton televisi dan juga merokok, persis seperti manusia.

Oliver berjalan dengan kedua kakinya

Bukan hanya itu saja keanehan Oliver. Ia bahkan lebih menyukai seorang wanita dibandingkan dengan seekor simpanse betina, menurut pengakuan Janet Berger. Ketika berusia 16 tahun, Oliver mulai memiliki ketertarikan kepada Janet. Ini dibuktikan dengan kebiasaan Oliver menaiki tubuh Janet dan berusaha untuk berhubungan badan dengan Janet.

Pasangan Berger kemudian merasa terancam dan memutuskan untuk menjual simpanse hidung belang itu kepada orang lain. Pada tahun 1977, Oliver berpindah tangan ke Ralph Heifer, pemilik sebuah taman hiburan Enchanted Village di Buena Park, Amerika Serikat. Disana Oliver dipekerjakan sebagai simpanse atraksi.

Oliver pun terus dipamerkan oleh Helfer lewat sarana lain ketika taman hiburan itu bangkrut. Dan saat itulah media dan masyarakat mulai dihebohkan dengan keberadaan Oliver. Mereka berspekulasi bahwa Oliver adalah seekor sub spesies simpanse atau missing link yang telah lama dicari oleh para evolusionis.

Pada tahun 1996, presiden Buckshire Corporation, Sharon Hursh, melepaskan Oliver atas permintaan sebuah organisasi primata bernama Primarily Primates. Sampai saat ini Oliver masih tinggal di fasilitas milik organisasi itu.

Oliver tua

Saat ini Oliver sudah berusia lebih dari 50 tahun dan masih tinggal di fasilitas Primarily Primate. Matanya sudah hampir buta dan tubuhnya sudah tidak sehat lagi seperti dulu. Bahkan ia terkena penyakit Arthritis yang disebabkan oleh buruknya kondisi tempat tinggal di Buckshire Corporation sehingga ia tak dapat lagi berjalan dengan kedua kakinya.

Oliver sering termenung sendiri, mungkin memikirkan masa-masa ketika ia masih di Kongo, mulai termashyur dan kemudian dilupakan.

Baca Juga : Kisah Seekor Bigfoot Yang Melahirkan Anak-Anak Dari Manusia

PokerKiuKiu | Agen Poker dan Domino Online Uang Asli Indonesia | Poker dan Domino Rupiah

Minimal Depo dan WD 15Ribu rupiah

NO ROBOT

Tersedia Aplikasi Android/ Iphone/ Ipad

Jackpot Ratusan juta rupiah setiap harinya

Bonus 10% Seumur Hidup -  Tanpa Syarat

Registrasi gratis di SINI